Pesan Menyentuh Gerald Vanenburg untuk Suporter Timnas U23 Indonesia Usai Kekalahan dari Vietnam
HarianJawa.info - Jakarta, 30 Juli 2025 — Kekalahan tipis 0-1 dari Vietnam di final Piala AFF U23 2025 tentu menyisakan kekecewaan bagi Timnas U23 Indonesia dan para pendukung setianya. Meski hasil tak berpihak, pelatih Gerald Vanenburg tetap memberikan apresiasi tinggi kepada para suporter Garuda Muda yang tetap mendukung dengan semangat hingga akhir pertandingan.
Gol tunggal Nguyen Cong Phuong pada menit ke-37 di Stadion Utama Gelora Bung Karno menjadi pembeda sekaligus penentu gelar juara bagi Vietnam, yang kini mencetak rekor dengan tiga kali juara berturut-turut sejak 2023. Sementara itu, Indonesia harus menunda harapan mengakhiri puasa gelar yang terakhir diraih pada 2019.
Baca Juga: Bonus Ratusan Juta dari Maruarar Sirait untuk Timnas U23 Usai Capai Final Piala AFF 2025
Vanenburg: "Kami Sudah Berikan Segalanya"
Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Vanenburg menyampaikan rasa bangga terhadap perjuangan para pemain dan loyalitas suporter Indonesia.
“Saya pikir kami sudah memberikan segalanya di lapangan. Kami benar-benar ingin memenangkan pertandingan,” ungkap Vanenburg.
Baca Juga: Timnas U23 Indonesia Gagal Juara AFF 2025, Erick Thohir Tetap Bangga
Ia menegaskan bahwa semangat dan dedikasi suporter menjadi bahan bakar semangat tim di tengah tekanan laga besar seperti ini.
Suporter adalah Sumber Kekuatan
Vanenburg juga menyebutkan bahwa dukungan luar biasa dari tribun membuatnya bangga, meski hasil akhir belum sesuai harapan.
“Saya sangat bangga bagaimana mereka tetap berdiri mendukung tim sampai akhir. Dukungan mereka luar biasa, dan kami sangat membutuhkannya,” ujarnya dengan nada haru.
Evaluasi dan Fokus ke Penyelesaian Akhir
Meski tak puas dengan hasilnya, pelatih asal Belanda ini melihat banyak sisi positif dari performa tim. Salah satu catatan penting adalah efektivitas di lini depan.
“Kami tak memberi banyak peluang ke Vietnam, itu adalah hal positif. Tapi kami harus lebih tajam dan agresif dalam mengeksekusi peluang,” tegasnya.
Vanenburg juga menjelaskan bahwa ia sudah melakukan pergantian pemain untuk meningkatkan tekanan di lini depan, namun keberuntungan belum berpihak.